Aa Ruslan Sutisna
SUKABUMI - Aipda Utep S., S.AP., Kanit Samapta Polsek Caringin, Polres Sukabumi, melakukan giat patroli dialogis yang bertujuan untuk memberikan himbauan kepada warga di wilayah hukum Polsek Caringin agar selalu mengawasi aktivitas anak usia remaja. Hal ini dilakukan guna mencegah keterlibatan mereka dalam perilaku negatif seperti geng motor dan kenakalan remaja. Sabtu (22/07/23).
Dalam giat patroli yang dilakukan secara dialogis ini, Aipda Utep S. menyampaikan pesan-pesan penting kepada warga tentang peran serta mereka dalam menjaga kamtibmas dan ketertiban di lingkungan sekitar. Salah satu fokus utama adalah mengawasi dan mendampingi anak-anak usia remaja, mengingat rentannya mereka terhadap pengaruh lingkungan yang tidak sehat.
"Himbauan ini kami lakukan dengan tujuan mencegah anak-anak usia remaja terlibat dalam geng motor dan kenakalan remaja. Kami mengajak warga untuk selalu mengawasi aktivitas anak-anak mereka, berkomunikasi dengan mereka secara terbuka, dan memberikan bimbingan yang baik untuk menghindari pergaulan yang negatif, " ujar Aipda Utep S. saat berdialog dengan warga.
Dalam kesempatan tersebut, Kanit Samapta juga menyampaikan pentingnya peran orang tua dan masyarakat dalam memberikan pemahaman kepada remaja tentang dampak negatif dari perilaku yang melanggar hukum. Pengetahuan ini diharapkan dapat membangun kesadaran anak-anak tentang konsekuensi dari tindakan yang melanggar norma-norma sosial.
Kapolsek Caringin, yang juga turut mengapresiasi inisiatif Kanit Samapta, berharap kegiatan patroli dialogis ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. "Saya berterima kasih kepada Aipda Utep S. atas dedikasinya dalam melaksanakan patroli dialogis. Semoga pesan-pesan yang disampaikan dapat menginspirasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, " ujar Kapolsek Caringin.
Dengan adanya giat patroli dialogis yang dilakukan oleh Aipda Utep S., diharapkan kesadaran masyarakat untuk mengawasi anak remaja semakin meningkat, sehingga dapat mencegah terjadinya keterlibatan mereka dalam perilaku negatif dan kenakalan remaja yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
